Manfaat Membaca Al Alquran di Bulan Suci Ramadhan

Manfaat Membaca Al Alquran di Bulan Suci Ramadhan. - Ramadhan merupakan bulan suci yang penuh dengan keberkahan. Keberkahan itu datang untuk hamba-Nya yang senantiasa mendekatkan diri kepada-Nya. Baik dengan ibadah yang wajib ibarat puasa, shalat lima waktu dan zakat fitrah, maupun dengan ibadah yang sunnah ibarat membaca Al Quran, mempelajari Hadits Nabi, berdzikir, berzakat dan sebagainya.


Sebagai salah satu amalan sunnah, membaca Al Alquran yakni suatu amalan ibadah yang mampu mendatangkan banyak manfaat baik bagi yang membacanya maupun bagi yang mendengarkannya.

Membaca Al Quran

Saya ingin menyinggung sedikit ihwal membaca Al Alquran dengan suara-suara merdu yang ketika ini menjadi tren.

Diriwayatkan dari Jabir bin Abdullah r.a. dia berkata: suatu hari Rasulullah s.a.w. masuk ke dalam masjid dan melihat para sahabatnya sedang membaca Alqur’an, dia bersabda: “Bacalah Alqur’an dan carilah dengannya (keridhaan/pahala) Tuhan s.w.t. sebelum datang suatu kaum yang akan memperbaiki bacaan mereka ibarat menegakkan anak panah, yang dengan itu mereka mengharapkan materi duniawi dan mengabaikan jawaban ukhrawi. (H.R. Imam Ahmad).

Membaca Alqur’an (sekalipun tidak diiringi dengan bunyi yang merdu dan lagu yang indah) akan diberikan jawaban kepada yang membacanya berupa satu kebaikan dari setiap karakter yang ia baca. Dan setiap kebaikan dilipat gandakan pahalanya menjadi 10x lipat, apabila membacanya hanya mengharap jawaban dari Allah. Sama sekali tidak mengharapkan kebanggaan insan atau imbalan apapun.

Rasulullah s.a.w. mengingatkan umatnya biar jangan hingga membaca Alquran secara berlebihan dalam hal memperindah lantunannya. Apalagi jikalau ada maksud tertentu dibalik lantunan bunyi merdu tersebut. Entah itu popularitas. Ingin dipuji orang. Ingin didengar orang. Atau berharap imbalan materi.

Alqur’an diturunkan kepada insan sebagai bacaan termulia, sarana berdzikir kepada Allah, merupakan petunjuk menuju kehidupan bahagia di dunia dan akhirat, sebagai materi renungan, dan banyak lagi hal-hal lain yang semuanya itu untuk kebaikan hidup manusia.

Alqur’an bagaikan mata air yang apabila semakin dalam digali dan digunakan akan semakin banyak memperlihatkan manfaat dan kepuasan bagi jiwa raga manusia. Sehingga, akan menjadi sesuatu yang sangat tercela ketika seseorang menyebabkan Alqur’an hanya sebagai sarana untuk mencari materi duniawi atau popularitas dan kebanggaan manusia.

Membaca Al Alquran di Bulan Suci Ramadhan

Seyogyanya membaca Al Alquran diniatkan untuk menerima ridho Tuhan SWT, bukan untuk mengejar popularitas. Popularitas apa? Popularitas alasannya keindahan bunyi pembaca, kesyahduan lantunan bacaan al Quran. Contoh: lomba tilawatil Alquran dan sebagainya.

Baiklah. Semua tergantung niat. Memang. Tapi lebih dari itu, terkadang niat alasannya Tuhan bermetamorfosis niat alasannya manusia. Niat alasannya ingin dipuji manusia, alasannya suaranya bagus. Karena suaranya indah.

Yang jelas, yang harus kita lakukan sekarang yakni perbanyak membaca Al Alquran di Bulan Ramadhan. Baik di siang hari ketika puasa. Atau malam hari setelah shalat tarawih. Kapan pun. Silahkan.

Salah satu manfaat membaca Al Alquran di Bulan Ramadhan yakni hati menjadi tenang, pikiran menjadi adem, hidup terasa enteng.

Selain itu, duduk perkara rezeki atau urusan bisnis bukan lagi menjadi masalah. Kita tidak akan dipusingkan oleh sulitnya menerima uang, penjualan susah closing, omzet yang begitu-gitu aja, dan sebagainya.

Semua itu sudah Tuhan urus. Allah-lah yang memudahkan segala urusan. Ini alasannya wasilah kita rutin membaca Al Quran.

Jangan lupa, ilmu tajwidnya dipake. Adab-adabnya dipake. Membaca Al Alquran berbeda dengan membaca buku. Ada aturan bacaan yang harus diperhatikan. Ada tata cara yang harus dilakukan.

Bagaimana jikalau belum mampu tajwidnya? Pelan-pelan saja. Perlahan. Sambil belajar. Belajar eksklusif sama guru.

Sudah dulu ya.