Wahhabiyah Bukan Wahbiyah (Meluruskan Kesalahpahaman)



Banyak artikel para ustadz salafi/wahabi yang disebarkan demi membela Muhammad hin Abdul Wahhab An-Najdi dengan pemikiran wahhabisme nya, dengan menyampaikan bahwa Wahhabi itu nisbat kepada pemikiran Abdul Wahhab bin Abdurrahman bin Rustum yang paham Khawarij, padahal tidak demikian adanya.

Jika kita melihat sejarahnya, awal pelabelan 'Wahabbi' ini diberikan kepada para pengikut Muhammad bin Abdul Wahhab oleh kakaknya sendiri yaitu Syaikh Sulaiman bin Abdul Wahhab al-Hanbali dalam kitabnya berjudul al-Shawaiq al-Ilahiyyah fir Raddi alal Wahhabiyyah, kitab tersebut dibentuk untuk membantah keras pemikiran adiknya yang nyeleneh itu. Kaprikornus terang bahwa Wahhabi yaitu nisbat pada Muhammad bin Abdul Wahhab.

Lalu bagaimana dengan  Abdul Wahhab bin Abdurrahman bin Rustum?? Nah,  Ibnu Rustum ini BUKAN pendiri WAHHABIYYAH tetapi pengikut sekte (aliran) WAHBIYYAH. PERLU DICERMATI!! Istilah (sebutan) Wahhabiyyah (الوهَّابيَّة) dan Wahbiyyah (الوَهْبِيَّة) hampir sama, tetapi sangat terang berbeda. Wahhabiyyah (Wahhabi) penggagasnya berjulukan Muhammad bin Abdul Wahhab. Sedangkan Wahbiyyah pengasasnya berjulukan Abdullah bin Wahbi Ar-Rasibi Al-Khawariji.

Dalam Al-Mi’yaar al-Mu’rib wa al-Jaami’ al-Mughrib ‘an Fataawaa Ifriiqiyyah wa al-Andalus wa al-Maghrib (11/168) di tulis oleh Ahmad bin Yahya Al-Wansyarisi (sebagaimana juga dirujuk oleh ustadz-ustadz wahhabi), tertulis sebagai berikut:

وسئل اللخمي عن قوم من الوهبية سكنوا بين أظهر أهل السنة زمانا وأظهروا الآن مذهبهم وبنوا مسجدا ويجتمعون فيه ويظهرون مذهبهم في بلد فيه مسجد مبني لأهل السنة زمانا ، وأظهروا أنه مذهبهم وبنوا مسجدا يجتمعون فيه ويأتي الغرباء من كل جهة كالخمسين والستين ، ويقيمون عندهم ، ويعملون لهم بالضيافات ، وينفردون بالأعياد بوضع قريب من أهل السنة . فهل لمن بسط الله يده في الأرض الإنكار عليهم ، وضربهم وسجنهم حتى يتوبوا من ذلك ؟

Perhatikan dari teks di atas : (ﻭﺳﺌﻞ ﺍﻟﻠﺨﻤﻲ ﻋﻦ ﻗﻮﻡ ﻣﻦ ﺍﻟﻮﻫﺒﻴﺔ), terang tertulis "Dan Al-Lakhmi ditanya perihal satu kaum dari Wahbiyyah (bacanya bukan wahhabiyah)".

Dan dalam buku seorang sejarawan asal  Prancis, sebagaimana referensi mereka, yaitu Al-Firaq Fii Syimal Afriqiya, yang ditulis oleh Al-Faradbil [1364 H/1945 M], tertulis :

وقد سموا أيضا الوهبيين نسبة إلى عبد الله بن وهب الراسبي ، زعيم الخوارج

"Dan sungguh mereka dinamakan Wahbiyyin (الوهبيين) alasannya yaitu dinisbahkan kepada Abdullah bin Wahbi Ar-Rasibi, yang di tuduh sebagai Khawarij” [Al-Firaq Fii Syimal Afriqiya- halaman 145].

Dalam kitab Tarikh Ibnu Khaldun, akan dijumpai bahwa Abdul Wahhab bin Rustum yaitu pengikut Wahbiyyah :

وكان يزيد قد أذل الخوارج ومهد البلاد فكانت ساكنة أيام روح ، ورغب في موادعة عبد الوهاب بن رستم وكان من الوهبية فوادعه

Perhatikan kitab-kitab sekte Wahbiyyah :

كتـاب ( تلخيص عقائد الوَهْبِيَّة في نكتة توحيد خالق البرية ) * للشيخ إبراهيم بن بيحمان اليسجني من علماء وادي مِيزَاب بالجزائر ( ت : 1232هـ / 1817م )
كتاب ( العقيدة الوَهْبِيَّة ) * للشيخ أبي مسلم ناصر بن سالم البَهْلانِي من علماء عُمَان ( ت : 1339هـ / 1920م )
كتاب ( دفع شبه الباطل عن الإباضية الوَهْبِيَّة المحقة ) * للشيخ أبي اليقظان إبراهيم من علماء وادي مِيزَاب بالجزائر ( ت : 1393هـ / 1973م )

Jadi jelas, bahwa Wahhabiyah yaitu nisbat kepada Muhammad bin Abul Wahhab An-Najdi sedangkan Wahbiyyah yaitu pedoman yg diikuti oleh Abdul wahhab bin rustum, dan dua-duanya sama-sama tidak layak dijadikan panutan.

Tulisan boleh seolah-olah (الوهبية), tp beda tasydid dan sukun aja udah beda aliran, dan ternyata mereka (ust. Wahabi) salah baca. Hehe

Salam Aswaja (Ahlussunnah wal Jamaah).

Dikutip dan tulis ulang oleh Rofiah Adawiyah dr : www.muslimedianews.com