Menyikapi Hidup Susah dan Penuh Cobaan


Hari ini ialah hari yang sangat berharga bagi saya, admin. Harapan, harapan dan keinginan kadang tak sejalan dengan kenyataan. Apalagi jikalau bermimpi sesuatu yang tinggi dengan harapan besar, maka efeknya apabila tercapai maka senangnya luar biasa. Akan tetapi jikalau tidak tercapai, kadang kala kita hanya mampu mengelus dada, berusaha mengobati perasaan dan berkata "mungkin ini belum rezeki saya..".

Menurut beberapa pakar motivator, kunci kebahagiaan hidup itu ialah sabar dan bersyukur. Dan itu benar. Sabar ketika mimpi belum tercapai, bersyukur ketika mimpi jadi kenyataan.. Atau, bersyukur ketika kaya, bersabar ketika miskin. Bahkan sebaliknya, bersyukur ketika miskin, bersabar ketika kaya. Kalimat-kalimat tersebut seharusnya menjadi motivasi buat kita, biar hidup itu mampu tenang, tenteram, bahagia, tidak banyak mengeluh, tidak sombong, tidak merasa paling kaya, tidak merasa paling miskin, tidak merasa paling bener, tidak merasa paling gagal, tidak merasa paling sukses, tidak dihantui target yang tidak realistis, tidak dikejar deadline, tenang, adem, hati itu terasa nyes.. 

Selain tabah dan bersyukur, ada pula kunci kebahagiaan yang lain yaitu: Doa dan dzikir. Berdoa bukan hanya sekedar memanjatkan undangan kepada Yang Maha Kuasa.. Berdoa ialah sarana mendekatkan diri kepada Tuhan Swt, pendekatan. Berdzikir bukan hanya sekedar mengucapkan kalimah thoyyibah, tasbih, tahmid dan tahlil. Tapi, lebih dari itu, dzikir mempunyai efek samping yang bagus. Efek sampingnya ialah hari menjadi tenang. Bukankah di dalam Al Alquran sudah disebutkan bahwa dzikir itu mampu menentramkan dan menenangkan hati? Doa dan dzikir ialah dua hal yang saling berhubungan. Perbanyaklah berdoa dan berdzikir setiap pagi dan malam, Insya Allah, hidup akan hening dan enteng. 

Semoga apa yang saya share hari ini mampu menjadi motivasi hidup bagi kita di dikala hidup kita sedang susah, bisnisnya sedang redup, jualan gak laku laku dan sebaginya. 

Apa yang saya share hari ini, bukanlah semata-mata ingin menggurui saudara. Tapi ini untuk saya. Menasihati diri sendiri. Walaupun secara kebetulan, apa yang saya alami terjadi juga pada diri Anda. Semoga bermanfaat.

...