Salah seorang saudara kita telah mengajukan pertanyaan, apa manfaat sholat wajib 5 waktu ?
Tuhan Subhanah wa a'ala menyatakan dalam Al Alquran bahwa bagi setiap umat, Dia telah memerintahkan untuk melaksanakan ritual keagamaan dan untuk umat Nabi Muhammad, salah satu ritual ibadahnya yakni sholat wajib lima kali sehari menyerupai yang dilakukan dan diajarkan oleh Rasulullah.
Menyembah Tuhan sebagai Tuhan Pencipta kita, sangat luas implikasinya. Ibadah berarti memuja, melayani dan mematuhi Tuhan dalam hidup kita secara keseluruhan. Kita dilahirkan sebagai pegawai Tuhan SWT, kita tidak mampu mengalah dalam melayani dan menaati-Nya setiap ketika atau dalam kondisi apapun. Sama halnya menyerupai kita tidak mampu mengatakan bahwa kita yakni hamba Tuhan untuk waktu tertentu saja, kita tidak mampu mengatakan bahwa kita akan menghabiskan hanya waktu tertentu dalam menyembah-Nya, dan menghabiskan sisa waktu yang lainnya untuk sesuatu yang lain. Dia menciptakan kita untuk ibadah kepada-Nya, dan kita punya tugas, kewajiban dan tanggung jawab bahwa seluruh hidup kita akan didedikasikan untuk menyembah-Nya.
Untuk alasan inilah yang namanya ibadah itu tidak identik dengan duduk di sudut masjid dengan menyebut nama Tuhan SWT saja. Ibadah berarti bahwa apapun yang kita lakukan di dunia ini harus sesuai dengan bimbingan Tuhan SWT. Apakah kita sedang tidur atau terjaga, makan atau minum, bekerja atau bersantai. Apapun acara yang kita lakukan, kita masuk dalam ibadah kepada-Nya jikalau dilakukan dalam rangka ketaatan kepada-Nya.
Ketika kita berada di rumah dengan istri dan anak-anak, saudara-saudara, teman-teman dan relasi, maka harus berperilaku sesuai dengan tuntunan Tuhan dan Rasul-Nya. Ketika kita pergi keluar untuk mencar ilmu atau bekerja, kita harus tetap dalam pandangan Tuhan SWT setiap ketika dalam hal mentaati perintah-perintah Tuhan serta urusan halal dan haram. Ketika dalam gelap malam, ketika kita merasa bahwa kita dapat melaksanakan dosa yang tak seorang pun di dunia ini dapat melihatnya, maka ketika itu yakni waktu untuk ingat bahwa Tuhan Maha Mengawasi segala sesuatu.
Meninggalkan rumah dan duduk di sebuah gua terpencil, tidak dianggap sebagai ibadah dalam Islam. Ibadah yakni terlibat dalam urusan sehari-hari dan mengikuti cara yang Tuhan perintahkan. Dalam kehidupan sementara ini, peluang begitu banyak untuk tidak mematuhi Tuhan dan mendapatkan godaan setan yang ada di sekitar kita, kita harus selalu mengingat Tuhan dan tetap teguh dalam mengikuti hukum-Nya dan perintah-Nya dan itulah yang dianggap ibadah yang benar menurut Allah.
Tuhan berfirman dalan Surat Al Jumu'ah ayat 10 :
Jika kita terus menjaga konsep yang komprehensif ini dan makna dari ibadah atau penyembahan kepada Allah, maka kita dapat memahami bahwa sholat kita akan membantu kita mewujudkan kualitas yang diharapkan untuk menjalani hidup dan berkat itulah yang dianugerahkan kepada kita.
Ada lima alasan utama atau manfaat dari diperintahkannya sholat wajib 5 waktu :
Ketika kita berdiri di pagi hari, sholat subuh mengingatkan kita bahwa kita yakni hamba Allah. Ketika kita sibuk dalam pekerjaan kita dan mencari penghidupan di hari itu, sholat Zhuhur dan Ashar membuat link kita kembali kepada Allah. Ketika kita kembali ke rumah ketika matahari terbenam, sholat Magrib mengingatkan kita jangan lupa peran kita kepada Allah, dan ketika kita hendak pergi tidur, sholat Isya juga berperan sama. Oleh alasannya yakni itu sholat wajib 5 waktu, terlepas dari apa yang kita lakukan sepanjang hari dan sepanjang malam, selalu mengingatkan kita dan menghubungkan kita kembali kepada Tuhan sebanyak lima kali setiap hari dalam kehidupan kita.
Menunjukkan rasa ketaatan secara mutlak kepada Allah
Mereka yang bertugas sebagai seorang tentara atau polisi, pasti tahu bagaimana mereka memahami pentingnya ketaatan dan tugas. Setiap komando dan parade, dilakukan melalui pemberitahuan atau perintah yang sangat singkat. Tujuan dari latihan ini yakni untuk melatih para prajurit dalam merespon dan melaksanakan perintah dalam ketaatan mutlak. Rutinitas ini juga membedakan antara mereka yang taat dan tidak taat. Prajurit tidak mampu mengatakan bahwa ia tidak bersedia untuk menghadiri parade, juga tidak mampu seorang tentara mengatakan bahwa ia sedang latihan sendiri, tidak juga seorang prajurit diperbolehkan untuk menantang petugas komandannya, jikalau ia benar-benar ingin tetap menjadi tentara.
Demikian pula, sholat memanggil orang-orang yang percaya untuk melakukannya lima kali sehari untuk berkumpul di rumah Allah. Mendengar azan (komando), sama saja dengan mendapat peran dan tentara sejati untuk akan melupakan apa pun yang sedang mereka lakukan, dan segera bergegas untuk melaksanakan kewajibannya taat akan komando tersebut sebagai tindakan mutlak dari ketaatan, dan mengambarkan dengan tindakan itu bahwa mereka selalu siap untuk melaksanakan panggilan dari Tuhan kapanpun mereka dipanggil.
Meningkatkan kesadaran dan kesalehan kepada Allah
Lima kali sehari kita diingatkan wacana perjanjian (kewajiban) yang kita buat dengan Allah. Dari semenjak berdiri hingga kembali ke kawasan tidur, kita diingatkan dengan sholat untuk mengingat Allah. Seorang muslim sejati akan sadar di dalam hatinya bahwa hal pertama yang akan diminta pertanggungjawaban di hari final zaman yakni perihal kewajiban sholat. Dengan demikian ia terus-menerus takut dengan Hari Perhitungan setidaknya lima kali sehari. Kalau diumpamakan bahwa shalat lima waktu itu menyerupai pengisi daya baterai untuk mengecash keimanan. Pengecasan sebanyak lima kali sehari membuat kita tetap sadar sepenuhnya akan misi hidupnya dan perjanjian yang telah dibuat dengan Allah.
Meningkatkan pengetahuan kita wacana hukum dan perintah-Nya
Sholat yakni instrumen kawasan pengetahuan Ilahi digali. Bagian dari Alquran yang dibacakan di setiap sholat, dimaksudkan untuk mengajari kita akan hukum dan perintah Allah. Maka seandainya kita tak mengetahui makna dan memahami apa yang kita baca dalam sholat, maka kita diperintah untuk segera mendatangi atau bertanya kepada mereka yang tahu alias mengaji. Kaprikornus bagi yang berfikir, sholat yakni sarana untuk memupuk ilmu yang tidak kita punya.
Menghasilkan kekompakan sosial umat dalam shalat berjamaah
Sholat berjamaah yang dilakukan lima kali sehari, sholat Jum'ah yang dilakukan seminggu sekali, shalat Idul Fitri, melaksanakan ibadah haji sekali dalam seumur hidup merupakan simbol persatuan umat Islam. Berjamaah akan membuat dinding yang besar lengan berkuasa dan menciptakan satu tujuan, kekompakan dan kesatuan yang kasatmata di antara umat Islam.
Itulah 5 manfaat sholat wajib yang mampu kita gali dan hendaknya diketahui oleh seluruh umat Islam. Semoga bermanfaat.
Tuhan Subhanah wa a'ala menyatakan dalam Al Alquran bahwa bagi setiap umat, Dia telah memerintahkan untuk melaksanakan ritual keagamaan dan untuk umat Nabi Muhammad, salah satu ritual ibadahnya yakni sholat wajib lima kali sehari menyerupai yang dilakukan dan diajarkan oleh Rasulullah.
Menyembah Tuhan sebagai Tuhan Pencipta kita, sangat luas implikasinya. Ibadah berarti memuja, melayani dan mematuhi Tuhan dalam hidup kita secara keseluruhan. Kita dilahirkan sebagai pegawai Tuhan SWT, kita tidak mampu mengalah dalam melayani dan menaati-Nya setiap ketika atau dalam kondisi apapun. Sama halnya menyerupai kita tidak mampu mengatakan bahwa kita yakni hamba Tuhan untuk waktu tertentu saja, kita tidak mampu mengatakan bahwa kita akan menghabiskan hanya waktu tertentu dalam menyembah-Nya, dan menghabiskan sisa waktu yang lainnya untuk sesuatu yang lain. Dia menciptakan kita untuk ibadah kepada-Nya, dan kita punya tugas, kewajiban dan tanggung jawab bahwa seluruh hidup kita akan didedikasikan untuk menyembah-Nya.
Untuk alasan inilah yang namanya ibadah itu tidak identik dengan duduk di sudut masjid dengan menyebut nama Tuhan SWT saja. Ibadah berarti bahwa apapun yang kita lakukan di dunia ini harus sesuai dengan bimbingan Tuhan SWT. Apakah kita sedang tidur atau terjaga, makan atau minum, bekerja atau bersantai. Apapun acara yang kita lakukan, kita masuk dalam ibadah kepada-Nya jikalau dilakukan dalam rangka ketaatan kepada-Nya.
Ketika kita berada di rumah dengan istri dan anak-anak, saudara-saudara, teman-teman dan relasi, maka harus berperilaku sesuai dengan tuntunan Tuhan dan Rasul-Nya. Ketika kita pergi keluar untuk mencar ilmu atau bekerja, kita harus tetap dalam pandangan Tuhan SWT setiap ketika dalam hal mentaati perintah-perintah Tuhan serta urusan halal dan haram. Ketika dalam gelap malam, ketika kita merasa bahwa kita dapat melaksanakan dosa yang tak seorang pun di dunia ini dapat melihatnya, maka ketika itu yakni waktu untuk ingat bahwa Tuhan Maha Mengawasi segala sesuatu.
Meninggalkan rumah dan duduk di sebuah gua terpencil, tidak dianggap sebagai ibadah dalam Islam. Ibadah yakni terlibat dalam urusan sehari-hari dan mengikuti cara yang Tuhan perintahkan. Dalam kehidupan sementara ini, peluang begitu banyak untuk tidak mematuhi Tuhan dan mendapatkan godaan setan yang ada di sekitar kita, kita harus selalu mengingat Tuhan dan tetap teguh dalam mengikuti hukum-Nya dan perintah-Nya dan itulah yang dianggap ibadah yang benar menurut Allah.
Tuhan berfirman dalan Surat Al Jumu'ah ayat 10 :
"Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kau di muka bumi; dan carilah karunia Tuhan dan ingatlah Tuhan banyak-banyak agar kau beruntung."
Jika kita terus menjaga konsep yang komprehensif ini dan makna dari ibadah atau penyembahan kepada Allah, maka kita dapat memahami bahwa sholat kita akan membantu kita mewujudkan kualitas yang diharapkan untuk menjalani hidup dan berkat itulah yang dianugerahkan kepada kita.
Ada lima alasan utama atau manfaat dari diperintahkannya sholat wajib 5 waktu :
- merupakan tindakan untuk selalu mengingat Tuhan SWT
- menunjukkan rasa ketaatan mutlak kepada Allah
- meningkatkan kesadaran dan kesalehan kepada Allah
- meningkatkan pengetahuan kita wacana hukum dan perintah-Nya ketika kita membaca Al-Quran dalam sholat.
- menghasilkan dan mengkonsolidasikan kekompakan sosial umat dalam shalat berjamaah
Penejelasannya begini :
Merupakan tindakan untuk selalu mengingat Tuhan SWT
Untuk menumbuhkan dan terus-menerus menghidupkan kesadaran bahwa kita yakni hamba Tuhan SWT bukanlah peran yang mudah, alasannya yakni setan selalu mencoba untuk membawa kita menjauh dari Tuhan SWT dan membuat kita sibuk dalam mengejar godaan dunia ini. Sholat yakni tindakan yang akan memungkinkan kita untuk mengurangi godaan setan tersebut dan terus-menerus menghubungkan kita kembali kepada Allah. Dalam Alquran Surat Al Baqarah 45-46 :
"Jadikanlah tabah dan shalat sebagai penolongmu. Dan bergotong-royong yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu', (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya."
Ketika kita berdiri di pagi hari, sholat subuh mengingatkan kita bahwa kita yakni hamba Allah. Ketika kita sibuk dalam pekerjaan kita dan mencari penghidupan di hari itu, sholat Zhuhur dan Ashar membuat link kita kembali kepada Allah. Ketika kita kembali ke rumah ketika matahari terbenam, sholat Magrib mengingatkan kita jangan lupa peran kita kepada Allah, dan ketika kita hendak pergi tidur, sholat Isya juga berperan sama. Oleh alasannya yakni itu sholat wajib 5 waktu, terlepas dari apa yang kita lakukan sepanjang hari dan sepanjang malam, selalu mengingatkan kita dan menghubungkan kita kembali kepada Tuhan sebanyak lima kali setiap hari dalam kehidupan kita.
Menunjukkan rasa ketaatan secara mutlak kepada Allah
Mereka yang bertugas sebagai seorang tentara atau polisi, pasti tahu bagaimana mereka memahami pentingnya ketaatan dan tugas. Setiap komando dan parade, dilakukan melalui pemberitahuan atau perintah yang sangat singkat. Tujuan dari latihan ini yakni untuk melatih para prajurit dalam merespon dan melaksanakan perintah dalam ketaatan mutlak. Rutinitas ini juga membedakan antara mereka yang taat dan tidak taat. Prajurit tidak mampu mengatakan bahwa ia tidak bersedia untuk menghadiri parade, juga tidak mampu seorang tentara mengatakan bahwa ia sedang latihan sendiri, tidak juga seorang prajurit diperbolehkan untuk menantang petugas komandannya, jikalau ia benar-benar ingin tetap menjadi tentara.
Demikian pula, sholat memanggil orang-orang yang percaya untuk melakukannya lima kali sehari untuk berkumpul di rumah Allah. Mendengar azan (komando), sama saja dengan mendapat peran dan tentara sejati untuk akan melupakan apa pun yang sedang mereka lakukan, dan segera bergegas untuk melaksanakan kewajibannya taat akan komando tersebut sebagai tindakan mutlak dari ketaatan, dan mengambarkan dengan tindakan itu bahwa mereka selalu siap untuk melaksanakan panggilan dari Tuhan kapanpun mereka dipanggil.
Meningkatkan kesadaran dan kesalehan kepada Allah
Lima kali sehari kita diingatkan wacana perjanjian (kewajiban) yang kita buat dengan Allah. Dari semenjak berdiri hingga kembali ke kawasan tidur, kita diingatkan dengan sholat untuk mengingat Allah. Seorang muslim sejati akan sadar di dalam hatinya bahwa hal pertama yang akan diminta pertanggungjawaban di hari final zaman yakni perihal kewajiban sholat. Dengan demikian ia terus-menerus takut dengan Hari Perhitungan setidaknya lima kali sehari. Kalau diumpamakan bahwa shalat lima waktu itu menyerupai pengisi daya baterai untuk mengecash keimanan. Pengecasan sebanyak lima kali sehari membuat kita tetap sadar sepenuhnya akan misi hidupnya dan perjanjian yang telah dibuat dengan Allah.
Meningkatkan pengetahuan kita wacana hukum dan perintah-Nya
Sholat yakni instrumen kawasan pengetahuan Ilahi digali. Bagian dari Alquran yang dibacakan di setiap sholat, dimaksudkan untuk mengajari kita akan hukum dan perintah Allah. Maka seandainya kita tak mengetahui makna dan memahami apa yang kita baca dalam sholat, maka kita diperintah untuk segera mendatangi atau bertanya kepada mereka yang tahu alias mengaji. Kaprikornus bagi yang berfikir, sholat yakni sarana untuk memupuk ilmu yang tidak kita punya.
Menghasilkan kekompakan sosial umat dalam shalat berjamaah
Sholat berjamaah yang dilakukan lima kali sehari, sholat Jum'ah yang dilakukan seminggu sekali, shalat Idul Fitri, melaksanakan ibadah haji sekali dalam seumur hidup merupakan simbol persatuan umat Islam. Berjamaah akan membuat dinding yang besar lengan berkuasa dan menciptakan satu tujuan, kekompakan dan kesatuan yang kasatmata di antara umat Islam.
Itulah 5 manfaat sholat wajib yang mampu kita gali dan hendaknya diketahui oleh seluruh umat Islam. Semoga bermanfaat.