Keistimewaan Luar Biasa Shalat Dhuha. Shalat ini merupakan Shalat sunah yang dilakukan seorang saat waktu duha. Waktu duha yaitu waktu saat matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta semenjak terbitnya (kira-kira pukul tujuh pagi) sampai waktu zuhur. Jumlah rakaat salat duha minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat. Dan dilakukan dalam satuan 2 rakaat sekali salam.
Manfaat atau faedah salat Dhuha yang dapat diperoleh dan dirasakan oleh orang yang melakukan shalat Dhuha yaitu dapat melapangkan dada dalam segala hal terutama dalam hal rizki , alasannya yaitu banyak orang yang terlibat dalam hal ini.
Dr. Ebrahim Kazim , seorang dokter , peneliti , serta administrator dari Trinidad Islamic Academy-menyatakan bahwa gerakan teratur dari shalat menguatkan otot berserta tendonnya , sendi serta berefek luar biasa terhadap sistem kardiovaskular. Terlebih lagi shalat dhuha tidak hanya berkhasiat untuk mempersiapkan diri menghadapi hari dengan rangkaian gerakan teraturnya , tetapi juga menangkal stress yang mungkin timbul dalam aktivitas sehari-hari , sesuai dengan keterangan dr. Ebrahim Kazim ihwal shalat , "Ada ketegangan yang lenyap karena tubuh secara fisiologis mengelurakan zat-zat menyerupai enkefalin dan endorfin. Zat ini sejenis morfin , termasuk opiat. Efek keduanya juga tidak berbeda dengan opiate lainnya. Bedanya , zat ini alami , diproduksi sendiri oleh tubuh , sehingga lebih bermanfaat dan terkontrol.
Keistimewaan Shalat Dhuha
- Barangsiapa yang menunaikan shalat Dhuha ia tergolong sebagai orang yang bertaubat kepada Allah. " Tidaklah seseorang selalu mengerjakan shalat Dhuha kecuali ia telah tergolong sebagai orang yang bertaubat " ( HR Hakim ).
- Orang yang mengerjakan shalat Dhuha ia telah mengeluarkan sedekah. " Hendaklah masing - masing kau beramal untuk setiap ruas tulang badanmu pada setiap pagi. Sebab tiap kali bacaan tasbih itu yaitu sedekah , setiap tahmid yaitu sedekah , setiap tahlil yaitu sedekah , Setiap takbir yaitu sedekah , menyuruh kepada yang ma'ruf yaitu sedekah , mencegah yang mungkar yaitu sedekah. Dan sebagai ganti dari semua itu , maka cukuplah mengerjakan dua rakaat shalat Dhuha.
- Orang yang menunaikan shalat Dhuha akan dicatat sebagai jago ibadah dan taat kepada Allah. " Barangsiapa yang shalat Dhuha dua rakaat , maka ia tidak ditulis sebagai orang yang lalai. Barangsiapa yang mengerjakannya sebanyak empat rakaat , maka ia ditulis sebagai orang yang jago ibadah. Barangsiapa yang mengerjakannya enam rakaat , maka ia diselamatkan di hari itu. Barangsiapa mengerjakannya delapan rakaat , maka Tuhan tulis ia sebagai orang yang taat. Dan barangsiapa yang mengerjakannya dua belas rakaat , maka Tuhan akan membangun sebuah rumah di surga untuknya " ( HR At - Thabrani ).
- Orang yang shalat Dhuha akan diampuni dosa - dosanya oleh Allah. " Barangsiapa yang selalu mengerjakan shalat Dhuha niscaya akan diampuni dosa dosanya walaupun sebanyak buih di lautan " ( HR . Turmudzi )
- Orang yang istiqamah melakukan shalat Dhuha kelak akan masuk surga lewat pintu khusus , pintu Dhuha yang disediakan oleh Allah. " Sesungguhnya di dalam surga terdapat sebuah pintu berjulukan pintu Dhuha. Apabila Kiamat telah tiba maka akan ada bunyi yang berseru , ' Di manakah orang - orang yang semasa hidup di dunia selalu mengerjakan shalat Dhuha? Ini yaitu pintu buat kalian Masuklah dengan rahmat Tuhan Subhanahu Wata'ala " ( HR . At - Thabrani )
- Allah mencukupkan rezekinya. " Wahai anak Adam , janganlah engkau merasa lemah dari empat rakaat dalam mengawali harimu , niscaya Aku ( Tuhan ) akan menyukupimu di tamat harimu " ( HR . Abu Darda )
Sumber
https://id.wikipedia.org/wiki/Salat_Duha